GuidePedia

0
SAGULUNG -- Ketua Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) DPC Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sagulung Hotnasari Ritonga menyampaikan tausiyah dalam Pengajian Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Ranting Sei Lekop, di Masjid Al-Fattah, Sagulung, Batam, Jumat (11/2/2022).

Hotnasari menceritakan kisah penyesalan seorang sahabat Rasulullah Saw bernama Sya'ban. Ia menyesal semasa hidup tidak maksimal dalam mengerjakan ibadah.

Adapun penyesalan Sya'ban yaitu ia menyesal pergi ke masjid untuk shalat berjamaah hanya tiga jam saja, padahal bisa berjalan lebih jauh lagi.

Kedua, Sya'ban menyesal memberikan selimut bekas kepada seseorang yang kedinginan, padahal ia bisa saja memberikan selimut yang baru.

Terakhir Sya'ban menyesal karena hanya memberikan setengah roti kepada kepada pengemis, padahal ia bisa saja memberikan seluruh rotinya.

"Sya'ban menyesal ketika diperlihatkan pahalanya saat sakaratul maut. Sya'ban menyesal bukan karena ibadah yang dilakukan tidak maksimal," kata Ketua Rumah Keluarga Indonesia (RKI) Sagulung ini.  

Oleh karena itu, Hotnasari mengajak seluruh jamaah yang hadir agar beribadah dengan maksimal dan menyiapkan diri untuk menghadapi kematian.

"Jangan sampai kita termasuk orang-orang yang menyesal di kemudian hari," katanya.

Ia juga mengingatkan kepada seluruh jamaah untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan karena Batam sudah berada di zona merah kasus Covid-19.

"Untuk ibu-ibu rumah tangga jangan disibukkan dengan pekerjaan rumah tangga saja. Tetapi ingat juga sebagai hamba Allah yang harus beribadah kepada Allah SWT," katanya.

Sementara itu Ketua Majelis Taklim Al-Fattah Sei Lekop yang menjadi tuan rumah, Mawarni menyampaikan terima kasih kepada seluruh jamaah yang hadir.

"Terima kasih kami sampaikan atas kehadiran ibu-ibu dan semoga mempererat silaturahmi ini," kata Mawarni.

Posting Komentar

 
Top