GuidePedia

0
Ketua DPW PKS Raden Hari Tjahyono, Ketua Fraksi PKS DPRD Prov. Kepri Ing. Iskandarsyah,
dan Presiden PKS H.M. Sohibul Iman, Ph.D. saat kunjungan ke Pulau Penyengat (31/07).

PKS Kepri
- Ing. Iskandarsyah, Ketua Fraksi PKS DPRD Kepri menyatakan Pulau penyengat perlu diperhatikan dan diprioritaskan karena di sana lah tempat bukti sejarah kejayaan Kepri. Di Pulau Penyengat ada Masjid Sultan dan makam para raja.

"Penyengat adalah bukti kejayaan Kepri untuk itu perlu diperhatikan dan diprioritaskan secara serius," ungkap Iskandarsyah di Tanjungpinang, Selas (1/8).

Iskandarsyah menjelaskan salah satu program PKS jika menang dalam Pilkada 2018 adalah mendorong agar pengelolaan Pulau Penyengat dapat ditingkatkan menjadi salah satu ikon parawisata religi dan warisan budaya.

Menurutnya selain ada masjid yang sangat bersejarah juga makam para raja, di Pulau Penyengat juga ada makam dua pahlawan nasional, yaitu Raja Haji Fisabilillah dan Raja Ali Haji. Di pulau ini ada karya terbesar yaitu Gurindam 12. "Maka sudah selayakanya diprioritaskan," ulangnya serius.

Untuk itu menurut Iskandarsyah, PKS bertekad untuk mendorong tidak hanya menjadikan pulau penyengat sebagai warisan budaya tapi mampu mendorong bergeraknya ekonomi dan lapangan kerja dari sektor parawisata.

Tahun 2018 Kota Tanjungpinang akan menggelar Pilkada. Presiden PKS, H.M. Sohibul Iman dalam kunjungannya selama dua hari di kota gurindam itu pun telah mengintruksikan agar kader PKS maju untuk mengemban amanah membenahi ibu kota Kepri ini.

Sebagaimana yang yang disebutkan Ketua DPD PKS Tanjungpinang, Alfin M Nur, PKS pun sudah melakukan "Koalisi Setara" dengan Partai Gerindra. Selain itu juga sudah menjaring beberapa calon internal.

Kabar yang beredar sudah ada dua nama yang sudah mengerucut, yaitu Ketua DPD PKS Tanjungpinang, Alfin M. Nur dan Ketua Fraksi PKS DPRD Kepri, Iskandarsyah. (alf)

Posting Komentar

 
Top