GuidePedia

0

Dulu Baca Al-Qur'an Terbata-bata, Sekarang Rajin Isi Kultum di Masjid

Bergabung dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), membuat hidupnya lebih baik lagi. Partai dakwah ini dinilai memiliki program-program unggulan dalam membentuk karakter dan kepribadian anggotanya. Salah satunya melalui program Unit Pembinaan Anggota (UPA).

IWAN SAHPUTRA
Batam

***

Suasana di Puncak Bukit Senimba, Ahad, 7 Agustus 2022 pagi itu penuh canda. Jerih payah peserta Kemah Bakti Nusantara (Kembara) menelusuri pendakian terbayar saat melihat indahnya pemandangan sebagian Kota Batam dari puncak Bukit Senimba.

Para peserta tak lupa mengabadikan momen langka tersebut dengan mengambil foto bersama teman satu regu maupun dengan para pimpinan PKS dan anggota legislatif di DPRD Batam dan DPRD Provinsi Kepulauan Riau.

Pimpinan yang hadir diantaranya Ketua DPW PKS Kepri Bakhtiar, Ketua DPD PKS Batam Yusuf, Sekretaris Warya Burhanuddin, Bendahara Riza H. Jopie. Sementara itu Fraksi PKS DPRD Batam ada Amri, Rohaizat, Muhammad Mustofa dan Muhammad Syafe'i. Lalu ada Muhammad Syahid Ridho, Wahyu Wahyudin dan Taufik dari Fraksi PKS DPRD Kepri.

Di sela-sela istirahat sambil menikmati kopi dan persediaan makan yang dibawa dari tenda, panitia berinisiatif memanggil salah satu peserta tertua (60 tahun) untuk menyampaikan kesan dan pesan selama mengikuti kegiatan Kembara yang dimulai pada Jumat-Ahad, 5-7 Agustus 2022 itu.

"Pak Win tadi mana ya? Coba panggil dulu ke sini," ucap salah satu panitia.

Tak berselang lama sosok pria dengan mengenakan baju kaos Kembara hitam dengan celana kain dongker serta kepala yang dibalut topi hitam bergambarkan burung Garuda ini dengan sigap bergabung bersama para pimpinan.

Pria kelahiran Lubuk Sikaping, Pasaman, Sumatera Barat 2 Januari 1962 itu bernama Musirwin Muhammad Nasir. Ia didaulat oleh panitia sebagai peserta tertua dalam Kembara PKS Kota Batam tahun ini.

Pantauan di lapangan, pria yang akrab disapa Pak Win ini cukup menjadi perhatian panitia dan peserta lainnya. Sosoknya yang energik dalam setiap mengikuti kegiatan menjadi salah satu faktornya, jika mengingat usianya yang sudah masuk kepala enam.

Pak Win terlihat totalitas mengikuti setiap kegiatan Kembara, mulai dari upacara pembukaan Kembara, senam pagi, kegiatan game hingga berjalan ke puncak Bukit Senimba. Semua kegiatan tersebut dilahap habis olehnya, tanpa ada kendala apapun.

Faktor lainnya adalah fasilitas tenda Pak Win bersama rekan satu regunya yang menjadi perhatian panitia dan peserta lainnya. Bagaimana tidak, di saat tenda lainnya menggunakan lampu emergency sebagai penerang, tenda regu Pak Win menggunakan genset mini sebagai penerangan.

Selai itu, jumlah logistik makanan yang dibawa juga terbilang banyak jika dibanding dengan jumlah hari selama berada di Wanawisata Senimba ini. Kelebihan-kelebihan yang dimiliki inilah yang sering menjadi alasan peserta lainnya sekadar mampir untuk melihat apa-apa saja yang ada di halaman tenda tersebut.

Pak Win mengatakan sangat bersyukur dapat bergabung dengan PKS. Menurut dia, banyak perubahan-perubahan positif yang didapat dari program-program yang ada. Salah satunya program Unit Pembinaan Anggota (UPA).

"Alhamdulillah semenjak bergabung dengan PKS sudah bisa membaca Al-Qur'an. Yang dulu terbata-bata, sekarang sudah bisa memberikan kultum di masjid dan musola, dan menjadi MC setiap Jumatan," katanya.

Sebelumnya, Pak Win bergabung dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di tahun 1998 dan menjadi salah satu pengurus hingga tahun 2004. 

Ia memilih bergabung dengan PKS karena merupakan partai Islam yang lebih aktif berjuang di masyarakat. Pak Win bertekad memberikan yang terbaik bagi partai ini dengan mengerahkan segenap tenaga, pikiran dan materi dengan tujuan agar partai ini menjadi partai yang rahmatan lil 'alamin.

"Jadi partai Islam ini siapa lagi yang akan mendukung atau meramaikan kalau bukanlah kita-kita ini. Saya tidak ada kepentingan di dalamnya. Hanya karena agama yaitu agama Islam," tegasnya.

Tak lupa, Pak Win juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus partai ini dan berharap nantinya akan kembali dipertemukan oleh Allah di yaumil akhir di surga. 

"Saya banyak mengucapkan terima kasih kepada ustadz dan ustadzah. Semoga kita nanti dipertemukan kembali oleh Allah," ujarnya.

Pak Win juga mengaku senang mengikuti Kembara PKS Batam tahun ini. Menurutnya, kegiatan ini sebagai wadah membentuk pribadi anggota untuk percaya diri, jujur, ikhlas, bertanggungjawab, menjaga kekompakan dan persatuan serta persaudaraan.

"Kemudian membentuk pribadi yang sehat dengan banyak berolahraga, olah fisik dan mental. Sehingga anggota PKS tahan banting dan tidak mudah goyah serta PKS menjadi partai pemimpin," katanya.

Posting Komentar

 
Top