GuidePedia

0
PKS KepriPihak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diimbau untuk segera memanggil serta memeriksa Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), karena namanya kerap disebut di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor).

Imbauan tersebut disampaikan oleh Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Fahri Hamzah. Dia pun mengingatkan, apabila hal tersebut tidak segera dilakukan KPK, maka KPK sudah bisa disebut bersikap tebang pilih.

"Saya tidak bisa mengerti, bagaimana Sekjen Partai Demokrat yang sudah sering disebut terlibat dalam kongres partainya, selalu disebut-sebut, tapi tidak dipanggil," kata Fahri saat ditemui oleh wartawan di Hotel Morrisey, Jakarta Pusat, Selasa (14/1).

Mengapa Fahri menilai KPK telah bersikap tebang pilih? Hal itu dikarenakan sikap berbeda yang ditunjukkan KPK, di dalam mengusut kasus suap penambahan kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian (Kementan), yang menjerat Presiden DPP PKS, Luthfi Hasan Ishaaq.

"Sementara Sekjen saya (Sekjen PKS Muhammad Taufik Ridho) dipanggil (oleh KPK pada Bulan Maret 2013 yang lalu). Hanya untuk menanyai AD/ART. Padahal AD/ART kan bisa diunduh di web kami," kata pria yang juga menjabat sebagai anggota Komisi III DPR ini menyesalkan.

Lebih lanjut Fahri mengatakan, pada saat kongres Partai Demokrat di tahun 2010 yang lalu digelar di Bandung, Jawa Barat, Ibas menjabat sebagai Ketua Steering Committee (SC). "Sekjen Partai Demokrat SC di kongres, sedangkan Sekjen saya tidak tahu apa-apa dipanggil," kata dia.

Seperti diberitakan, pihak KPK pada saat ini memang sedang menelusuri kasus dugaan korupsi di dalam proyek pembangunan Sport Center di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, yang dananya diduga mengalir ke Kongres Partai Demokrat 2010 lalu di Bandung, Jawa Barat.

Sejumlah politisi Partai Demokrat telah diperiksa oleh KPK, bahkan beberapa di antaranya sudah ditetapkan sebagai tersangka lalu ditahan. Salah satu yang juga disebut namanya adalah Ibas. Putra bungsu Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Namun, meski namanya kerap disebut-sebut di Pengadilan Tipikor Jakarta, hingga kini menantu Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Rajasa itu belum pernah diperiksa KPK sekalipun. Baik menjadi saksi maupun sekadar dimintai keterangan.

Posting Komentar

 
Top